Selasa, 04 Oktober 2011

Fungsi Layanan Bimbingan dan Konseling

  • Pemahaman: dipahaminya diri klien, masalah klien, dan lingkungan klien baik oleh klien itu sendiri, konselor, maupun pihak-pihak lain yang berkepentingan.
  • Pencegahan: mengupayakan tersingkirnya berbagai hal yang secara potensial dapat menghambat atau mengganggu perkembangan kahidupan individu.
  • Perbaikan: membebaskan klien dari berbagai masalah yang dihadapinya.
  • Pemeliharaan dan Pengembangan: memelihara segala sesuatu yang baik pada diri individu atau kalau mungkin mengembangkannya agar lebih baik.



Bidang dan Jenis-jenis layanan

Bidang layanan konselor pendidikan di sekolah adalah

  • Bimbingan pribadi-sosial : untuk mewujudkan pribadi yang taqwa, mandiri, dan bertanggungjawab.
  • Bimbingan karier : untuk mencapai tujuan dan tugas perkembangan pendidikan.
  • Bimbingan belajar : untuk mewujudkan pribadi pekerja yang produktif.



Layanan yang diberikan kepada peserta didik di sekolah meliputi: 

  • Layanan orientasi : memperkenalkan seseorang pada lingkungan yang baru dimasukinya, misalnya memperkenalkan siswa baru pada sekolah yang baru dimasukinya.
  • Layanan informasi: bersama dengan layanan orientasi memberikan pemahaman kepada individu-individu yang berkepentingan tentang berbagai hal yang diperlukan untuk menjalani suatu tugas atau kegiatan, atau untuk menentukan arah suatu tujuan atau rencana yang dikehendaki. Informasi yang dapat diberikan di sekolah di anataranya: informasi pendidikan, informasi jabatan,informasi tentang cara belajar yang efektif dan informasi sosial budaya.
  • Layanan bimbingan penempatan dan penyaluran: membantu menempatkan individu dalam lingkungan yang sesuai untuk perkembangan potensi-potensinya. Termasuk di dalamnya: penempatan ke dalam kelompok belajar, pemilihan kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti, penyaluran ke jurusan/program studi, penyaluran untuk studi lanjut atau untuk bekerja.
  • Layanan bimbingan belajar: membantu siswa untuk mengatasi masalah belajarnya dan untuk bisa belajar dengan lebih efektif.
  • Layanan konseling individual: konseling yang diberikan secara perorangan.
  • Layanan bimbingan dan konseling kelompok: konseling yang dilaksanakan pada sekelompok orang yang mempunyai permasalahan yang serupa.


Latar belakang diperlukannya konselor pendidikan

* Kehidupan [[demokrasi]]: Guru tidak lagi menjadi pusat dan siswa tidak hanya menjadi peserta pasif dalam kegiatan pendidikan. Guru hanya membantu siswa untuk dapat mengambil keputusannya sendiri.
* Perbedaan individual: Pembelajaran yang umumnya dilakukan secara klasikal kurang memperhatikan perbedaan siswa dalam kemampuan dan cara belajarnya sehingga beberapa siswa mungkin akan mengalami kesulitan.
* Perkembangan norma hidup: [[Masyarakat]] berubah secara dinamis. Demikian pula dengan berbagai norma hidup yang ada di dalamnya. Setiap orang harus bisa beradaptasi dengan berbagai perubahan tersebut.
* Masa [[perkembangan]]: Seorang individu mengalami perkembangan dalam berbagai aspek dalam dirinya dan perubahan tuntutan lingkungan terhadap dirinya. Diperlukan penyesuaian diri untuk menghadapi perubahan-perubahan tersebut.
* Perkembangan [[industri]]: Seiring dengan perkembangan [[teknologi]] yang cepat, industri juga berkembang dengan pesat. Untuk memiliki karier yang baik, siswa harus bisa mengantisipasi keadaan tersebut.
''

Minggu, 02 Oktober 2011

our staff

                                                Drs. Abu Amar






                                  Drs. Heri Susanto







                                        Drs. Suyono





                                Nurul Arifianti, S.Psi






                             Desi Kusuma Dewi, S.Psi